Rabu, 17 Agustus 2011

Sajak Persembahan 17 Agustus Indonesia 66

Merah putih, sejarah kibarkan bendera.

Penghormatan dalam kibaran raya angkasa

Pengagunganku tanpa penyembahan padamu.

Sedu duka lara menemani pandang bendera.



17 Agustus Indonesia 66.

Hanya kenang darah merah dendam.

Mengalir sampai tega ke kaum sengsara.

Putih kain hanya balut luka

sumbat darah amarah jiwa.



Agustus Indonesia 66.

Pengulangan rayakan kemerdekaan.

Tetapkan pengulangan hari penjajahan.

Esok hari hanya penantian reformasi

Tak perlu lagi aksi busuk spanduk orasi!



Lupakan sejenak polemik politik.

Hari ini, hari lahir bangsa Indonesia.

Agustus Indonesia 66 dalam usia.

Aku sambut dengan hati merdeka!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar